Ketika berbicara tentang destinasi wisata religi di Indonesia, khususnya di Surabaya, Masjid Al-Akbar atau dikenal sebagai Masjid Nasional Surabaya adalah salah satu ikon yang tak bisa dilewatkan. Berdiri megah di kawasan Pagesangan, Surabaya Selatan, masjid ini bukan hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga simbol keindahan arsitektur Islam modern dan pusat aktivitas keagamaan masyarakat.
Dalam artikel ini, kita akan menyusuri lebih dari sekadar dinding dan kubah megah. Kita akan mengupas tuntas cerita di balik pembangunan masjid ini, keunikan desainnya, ragam aktivitas yang bisa dilakukan wisatawan, pengalaman religius, dan juga tips-tips bermanfaat untuk kamu yang berencana mengunjunginya.
Sejarah Singkat Masjid Al-Akbar Surabaya
Awal Mula Gagasan
Masjid Al-Akbar bukanlah masjid biasa. Ide pembangunannya pertama kali dicetuskan oleh Wali Kota Surabaya pada masa itu, Soenarto Soemoprawiro, pada tahun 1994. Ia ingin menciptakan sebuah tempat ibadah yang bukan hanya besar dalam ukuran, tetapi juga mampu mewadahi berbagai kegiatan keagamaan, sosial, dan edukatif dalam satu kawasan.
Proses perencanaan dimulai dengan melibatkan berbagai tokoh agama, arsitek, dan masyarakat setempat. Groundbreaking dilakukan oleh Presiden Soeharto pada 4 Agustus 1995, dan akhirnya diresmikan oleh Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) pada 10 November 2000, bertepatan dengan Hari Pahlawan.
Lokasi Strategis dan Akses Menuju Masjid
Alamat : Jl. Masjid Al-AkbarTimur No.1, Pagesangan, Kec. Jambangan, Surabaya, Jawa Timur 60274
Google map : https://maps.app.goo.gl/rupeZNGDj1RaJtxP8
Masjid Al-Akbar terletak di Jalan Masjid Al Akbar Timur No.1, Pagesangan, Kecamatan Jambangan, Kota Surabaya. Lokasinya sangat strategis karena dekat dengan akses Tol Waru, Terminal Bungurasih, dan Stasiun Wonokromo.
Cara Menuju ke Masjid Al-Akbar :
Transportasi | Rute |
Kendaraan Pribadi | Akses langsung dari Tol Sidoarjo atau Tol Waru |
Angkutan Umum | Angkot jurusan Joyoboyo – Pagesangan |
Bus Kota | Koridor Suroboyo Bus via Terminal Bungurasih |
Ojek Online | Tersedia 24 jam dari seluruh penjuru kota Surabaya |
Arsitektur yang Menakjubkan
Kubah Raksasa Berwarna Biru Tosca
Salah satu hal paling mencolok dari Masjid Al-Akbar adalah kubah besarnya yang berwarna biru tosca. Kubah ini memiliki bentuk khas setengah telur terbalik, dengan diameter sekitar 54 meter dan tinggi mencapai 27 meter dari atap. Di atas kubah, terdapat menara kecil yang membuatnya makin menjulang tinggi.
Menara Pandang
Menara masjid setinggi 99 meter yang terinspirasi dari Asmaul Husna ini menjadi spot favorit pengunjung. Dari puncaknya, pengunjung bisa melihat pemandangan kota Surabaya dan bahkan sebagian kawasan Sidoarjo.
Interior Megah dan Sejuk
Pengelola masjid menghiasi bagian dalam masjid dengan ukiran kaligrafi yang elegan, membangun pilar-pilar tinggi yang berbalut marmer, serta menghadirkan pencahayaan alami melalui kaca-kaca patri. Lantai utama bisa menampung hingga 30.000 jemaah, menjadikannya masjid terbesar kedua di Indonesia setelah Istiqlal Jakarta.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Masjid Al-Akbar
- Ibadah dan Doa
Tentu saja, fungsi utama masjid adalah tempat ibadah. Suasana yang tenang dan hening menjadikan tempat ini sangat cocok untuk sholat, dzikir, dan bermunajat.
- Menikmati Pemandangan dari Menara
Menara setinggi 99 meter dapat diakses pengunjung dengan menggunakan lift. Pemandangan dari atas sangat menakjubkan, terutama saat matahari terbit dan terbenam.
- Wisata Edukasi
Masjid ini sering dijadikan lokasi study tour oleh pelajar dan mahasiswa. Tersedia pemandu yang menjelaskan tentang arsitektur, sejarah, dan nilai-nilai Islam yang terkandung di dalam desain masjid.
- Belanja Oleh-Oleh Islami
Di area pelataran luar, terdapat bazar oleh-oleh Islami, seperti buku agama, mukena, sajadah, tasbih, hingga makanan khas Surabaya.
- Kulineran di Area Masjid
Kawasan sekitar masjid juga memiliki deretan warung dan kafe halal yang menyajikan makanan khas seperti rawon, soto, tahu tek, hingga jajanan kekinian.
Tiket Masuk dan Jam Operasional
Salah satu hal yang membuat Masjid Al-Akbar menarik adalah aksesnya yang gratis untuk beribadah dan berkunjung. Namun, untuk naik ke menara pandang, pengunjung akan dikenai biaya yang sangat terjangkau.
Tabel Harga Tiket Masuk :
Kategori Aktivitas | Harga Tiket |
Masuk ke area masjid | Gratis |
Masuk ke ruang utama | Gratis |
Naik ke menara pandang | Rp. 10.000 (dewasa) |
Naik ke menara pandang | Rp. 5.000 (anak-anak) |
Parkir motor | Rp. 2.000 |
Parkir mobil | Rp . 5.000 |
Jam Operasional :
- Masjid buka 24 jam untuk ibadah
- Menara pandang buka pukul 09.00 – 16.00 WIB setiap hari
Suasana Ramadhan dan Hari Raya
Ketika bulan Ramadhan tiba, masjid ini menjadi pusat kegiatan keagamaan, seperti buka puasa bersama, tadarus Al-Qur’an, hingga i’tikaf. Ribuan warga Surabaya memadati masjid ini setiap malam untuk salat tarawih berjamaah.
Saat Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha, pelataran masjid penuh dengan jamaah. Suasana haru dan damai menyelimuti seluruh area.
Cerita dan Pengalaman Pengunjung
Kesaksian Wisatawan Lokal
“Saya pertama kali ke Masjid Al-Akbar saat study tour SMA. Saya benar-benar kagum sama arsitekturnya. Rasanya adem banget meskipun lagi panas di luar. Pas naik ke menara, saya bisa lihat pemandangan kota yang luar biasa.”
— Yuni, 20 tahun, Mahasiswa
Pengalaman Wisatawan Asing
“This mosque is truly impressive. I’ve visited many mosques in Southeast Asia, but Al-Akbar has a unique spirit. The people were welcoming, and the view from the tower was stunning.”
— Michael, 33 tahun, Wisatawan dari Australia
Tips Berkunjung ke Masjid Al-Akbar
- Berpakaian sopan dan tertutup, terutama bagi wanita, disarankan memakai hijab saat masuk ke area utama masjid.
- Jangan lupa membawa kamera atau smartphone, karena banyak spot instagramable, terutama di area luar dan menara.
- Jika ingin suasana tenang, datanglah pagi hari atau menjelang maghrib.
- Jangan lupa melepas alas kaki sebelum masuk ke area dalam masjid.
- Jika ingin beribadah di bulan Ramadhan, datang lebih awal agar kebagian tempat di dalam masjid.
Masjid Al-Akbar dan Peran Sosialnya
Masjid ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah. Ia juga menjadi pusat dakwah, pendidikan, dan kegiatan sosial, seperti:
- Pelatihan UMKM Islami
- Kajian tematik setiap minggu
- Kegiatan santunan anak yatim
- Penggalangan dana bencana nasional
- Pengajaran tahfidz Al-Qur’an
Rencana Pengembangan dan Modernisasi
Pihak pengelola masjid telah merancang beberapa pengembangan seperti:
- Pembangunan Islamic Center
- Penambahan area parkir bertingkat
- Pusat kajian digital
- Kolaborasi dengan kampus dan pesantren modern
Ini adalah bukti bahwa Masjid Al-Akbar tak hanya megah secara fisik, tapi juga berinovasi secara spiritual dan sosial.
Penutup : Menyatukan Iman dan Wisata
Masjid Al-Akbar Surabaya adalah lebih dari sekadar tempat ibadah. Ia adalah titik temu antara keindahan arsitektur, kekayaan sejarah, kedalaman spiritualitas, dan keramahan khas warga Surabaya.
Jika kamu sedang berada di Surabaya, jangan lewatkan kesempatan untuk berkunjung ke masjid nasional ini. Entah untuk beribadah, belajar, atau sekadar menikmati suasana yang damai dan menenangkan jiwa, Masjid Al-Akbar akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan.