Kalau kamu sedang merencanakan liburan ke Yogyakarta dan ingin menikmati suasana alam yang tenang tapi tetap Instagramable, maka Puncak Becici adalah destinasi yang wajib masuk bucket list kamu. Tempat ini menawarkan kombinasi antara hutan pinus yang sejuk, panorama alam yang memukau, hingga sunset romantis dari atas bukit.
Tapi Puncak Becici bukan cuma soal pemandangan. Di balik itu, ada cerita, ada kesan yang dalam, dan ada pengalaman yang mungkin nggak kamu temukan di tempat wisata lain. Yuk, kita kupas tuntas info lengkap tentang wisata ini mulai dari sejarahnya, fasilitasnya, cerita pengunjung, hingga tips biar liburan kamu makin maksimal!
Sejarah Singkat & Daya Tarik Puncak Becici
Awalnya, Puncak Becici bukan tempat wisata. Area ini dulunya adalah hutan produksi milik Perhutani, berupa hutan pinus biasa. Namun, warga sekitar melihat potensi besar dari keindahan alam di puncak bukitnya. Mulai dari panorama sunset yang menghipnotis, hingga angin sejuk yang bikin betah duduk berjam-jam.
Nama “Becici” sendiri berasal dari kata “ambeg” dan “suci”, yang berarti tempat untuk menyepi dan mendekatkan diri secara spiritual. Nggak heran kalau suasananya memang mendukung banget buat healing dan refleksi diri.
Seiring waktu, warga mulai membangun fasilitas sederhana, seperti jalan setapak, gardu pandang, hingga tempat duduk. Hingga akhirnya, tempat ini booming dan jadi salah satu destinasi wisata hits di Jogja, bahkan pernah dikunjungi Barack Obama pada tahun 2017!
Spot Foto yang Bikin Feed Instagram Makin Estetik
Kalau kamu pecinta selfie atau hobi fotografi, Puncak Becici punya banyak spot menarik yang wajib kamu coba:
- Gardu Pandang Kayu : Tempat favorit buat lihat sunset. Dari sini kamu bisa lihat cakrawala Jogja, bahkan Gunung Merapi kalau cuaca cerah.
- Jembatan Cinta : Jembatan kecil dari kayu di tengah hutan pinus, romantis banget!
- Rumah Pohon : Spot ini dibangun di atas batang pinus tinggi. Bisa naik dan ambil foto dari ketinggian, hasilnya keren banget.
- Ayunan Estetik : Ada hammock dan ayunan dari tali, cocok buat foto ala-ala aesthetic.
- Area Hammock di Antara Pohon : Kalau kamu pengen rebahan sambil baca buku atau tidur-tiduran, ini tempatnya.
Suasana dan Udara yang Bikin Lupa Waktu
Salah satu hal paling ikonik dari Puncak Becici adalah suasananya yang sejuk dan damai. Karena berada di ketinggian, suhu di sini bisa mencapai 18–22°C, apalagi di pagi atau sore hari. Angin semilir, aroma pinus, dan suara alam bikin kamu bisa benar-benar relaks.
Saat malam, suasana berubah jadi romantis banget. Banyak pengunjung yang camping dan bikin api unggun kecil. Kamu bisa lihat bintang di langit yang bersih dari polusi cahaya kota. Rasanya kayak di film!
Fasilitas yang Sudah Cukup Lengkap
Meskipun berada di tengah hutan, fasilitas di Puncak Becici sudah cukup lengkap dan nyaman:
- Area Parkir Luas (untuk motor, mobil, dan bus)
- Toilet Bersih
- Warung Makan (menyediakan makanan tradisional & camilan)
- Mushola
- Penyewaan Hammock & Tenda
- Jalur Jalan Setapak yang rapi
- Spot Outbound untuk kelompok atau keluarga
- Pusat Informasi Wisata
Cerita Seru : Menyepi di Puncak Becici
Waktu itu aku datang bareng dua sahabatku pas weekday, biar nggak rame. Perjalanan ke Dlingo emang agak menanjak, tapi begitu masuk area Puncak Becici, langsung kerasa bedanya: adem, tenang, dan wangi pinus itu loh… bikin candu.
Kami nyoba sewa hammock, gantung di antara dua pohon, dan duduk santai. Bener-bener tempat yang pas buat ngobrolin hidup, healing dari masalah, dan merencanakan masa depan (yang entah datang kapan).
Pas sore, kami naik ke gardu pandang. Di situ, matahari mulai turun pelan-pelan, cahaya oranye nyala banget. Suasana jadi magis, bikin semua orang hening. Nggak ada kata yang bisa ngegantiin momen itu.
Tips Berkunjung ke Puncak Becici
Biar liburan kamu ke Puncak Becici makin maksimal, ini beberapa tips penting:
- Datang pagi atau sore hari untuk menghindari panas dan menikmati view terbaik.
- Bawa jaket/sweater, karena suhu bisa cukup dingin terutama di malam hari.
- Gunakan alas kaki yang nyaman, karena area wisata berupa tanah dan bebatuan.
- Bawa air minum sendiri walaupun ada warung, biar lebih hemat dan eco-friendly.
- Jangan buang sampah sembarangan, jaga keindahan alamnya!
- Camping? Booking dulu ya! Bisa lewat pengelola atau langsung di lokasi saat sepi.
- Kalau kamu datang pas musim kemarau, kemungkinan view sunset lebih maksimal.
Lokasi Puncak Becici
Alamat : Gn. Cilik, Muntuk, Dlingo, Bantul Regency, Special Region of Yogyakarta 55783
Google map : https://maps.app.goo.gl/zNC3VodRrb4Tquki8
Puncak Becici terletak di Dusun Gunung Cilik, Desa Muntuk, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasinya nggak jauh dari kawasan wisata populer seperti Hutan Pinus Mangunan dan Kebun Buah Mangunan. Jarak dari pusat kota Yogyakarta sekitar 23 kilometer atau sekitar 1 jam perjalanan dengan kendaraan pribadi.
Rute Menuju Puncak Becici
Ada beberapa cara menuju ke sana. Kalau kamu dari pusat kota Jogja:
- Ambil arah ke Ring Road Selatan → lanjut ke arah Imogiri.
- Ikuti jalan Imogiri Timur sampai ketemu pertigaan ke Kebun Buah Mangunan.
- Dari situ, ikuti petunjuk jalan ke Hutan Pinus dan Puncak Becici.
- Akses jalannya sudah cukup bagus meski beberapa bagian agak menanjak dan berkelok.
Kalau kamu naik kendaraan umum, bisa naik Trans Jogja ke arah Terminal Giwangan, lalu lanjut ojek online atau sewa motor ke arah Dlingo.
Harga Tiket Masuk Puncak Becici
Berikut adalah daftar harga tiket dan fasilitas di Puncak Becici :
| Jenis Tiket/Fasilitas | Harga (Rp) |
| Tiket Masuk Wisata | Rp. 5.000 |
| Parkir Motor | Rp. 3.000 |
| Parkir Mobil | Rp. 5.000 |
| Parkir Bus | Rp. 20.000 |
| Spot Foto (rumah pohon/dll) | Gratis (donasi sukarela) |
| Sewa Hammock | Rp. 10.000/jam |
| Camping Ground | Rp. 15.000/orang |
| Sewa Tenda Dome | Rp. 75.000/malam |
| Flying Fox | Rp. 20.000 |
| Outbound/Kelompok | Rp. 50.000/orang(mulai dari) |
| Toilet | Rp. 2.000 |
Wisata Sekitar Puncak Becici
Kalau kamu punya waktu lebih, sempatkan juga mampir ke destinasi lain di sekitarnya :
- Hutan Pinus Mangunan (5 menit)
- Bukit Mojo Gumelem (10 menit)
- Kebun Buah Mangunan (15 menit)
- Seribu Batu Songgo Langit (10 menit)
- Jurang Tembelan (20 menit)
Semua destinasi ini bisa dijangkau dalam waktu kurang dari 30 menit dari Puncak Becici.
Cocok Buat Siapa?
Puncak Becici cocok banget buat :
- Pasangan yang cari suasana romantis
- Keluarga dengan anak-anak, karena ada area luas buat main
- Sahabat yang pengen healing bareng
- Solo traveler yang mau cari inspirasi
- Pecinta alam dan fotografi
Kesimpulan : Puncak Becici, Lebih dari Sekadar Spot Foto
Puncak Becici bukan cuma soal selfie dan Instagramable. Tempat ini adalah pengalaman. Tentang menenangkan pikiran, tentang berbagi cerita di bawah pohon pinus, dan tentang menatap cakrawala sambil berharap masa depan yang lebih cerah.
Dengan harga tiket yang sangat terjangkau, fasilitas yang terus berkembang, serta keindahan alam yang nggak dibuat-buat, Puncak Becici jadi salah satu destinasi paling layak dikunjungi kalau kamu liburan ke Jogja.
Kalau kamu sudah bosan dengan suasana kota dan pengen menyendiri atau healing dalam artian yang sesungguhnya, Puncak Becici bisa jadi tempatmu untuk menemukan versi terbaik dari diri sendiri.
